Welcome to my world. Be nice here. Thank you. +Follow | Dashboard
Fake Smile


» 6/26/11 - 7/3/11
» 3/4/12 - 3/11/12
» 4/1/12 - 4/8/12
» 4/8/12 - 4/15/12
» 5/20/12 - 5/27/12
» 6/3/12 - 6/10/12
» 6/17/12 - 6/24/12
» 7/1/12 - 7/8/12
» 7/15/12 - 7/22/12
» 7/29/12 - 8/5/12
» 8/5/12 - 8/12/12
» 8/12/12 - 8/19/12
» 8/19/12 - 8/26/12
» 9/9/12 - 9/16/12
» 9/16/12 - 9/23/12
» 9/23/12 - 9/30/12
» 10/14/12 - 10/21/12
» 11/11/12 - 11/18/12
» 11/25/12 - 12/2/12
» 12/2/12 - 12/9/12
» 12/16/12 - 12/23/12
» 12/23/12 - 12/30/12
» 12/30/12 - 1/6/13
» 1/27/13 - 2/3/13
» 2/24/13 - 3/3/13
» 3/24/13 - 3/31/13
» 6/30/13 - 7/7/13
» 11/24/13 - 12/1/13
» 12/1/13 - 12/8/13
» 12/8/13 - 12/15/13
» 5/11/14 - 5/18/14
» 5/18/14 - 5/25/14
» 11/9/14 - 11/16/14
» 1/25/15 - 2/1/15
» 5/31/15 - 6/7/15
» 6/21/15 - 6/28/15
» 11/29/15 - 12/6/15
» 5/15/16 - 5/22/16
~~rindu padanya, Ya Rasulullah~~
Friday, June 22, 2012 | 4:59 PM | 0 comments


Kadang kala kita sebagai manusia ni
sentiasa lupa dan lalai..
Mengingati apa yang tidak sepatutnya
dan
Melupakan apa yang perlu di ingati..

Hari ini, dikongsikan oleh senior sekolah menengah satu video
yang amat menyentuh hati dan sanubari...
~ringkas namun amat bermakna~
(‾⌣‾)♉




❝ ✿ PUISI : WAHAI RASULULLAH ✿ ❞


Wahai Rasulullah,
Tika ini, jika engkau hadir bertamu,
Mungkin mengalir deras airmatamu,
Dek kesayuan mengenang umatmu,
Terlalu jauh dari Allah dan risalahmu,

Wahai Rasulullah,
Nafsu kini menjadi tuhan,
Harta dan pangkat menjadi sembahan,
Melalaikan segala arahan & janji ketuhanan,
Ibadah dirasa berat tidak tertahan,
 Al Quran bukan lagi panduan kehidupan.

Wahai Rasulullah,
Kedamaian rumahtangga semakin hancur,
Sikap curang semakin subur,
Peranan ibubapa kian gugur,
Ketaatan anak-anak turut melebur,

‘Barah' di dalam keluarga menjadi parah,
Akibat solat yang tiada berarah,
Amat jauhlah keikhlasan ibadah

Wahai Rasulullah,
Kami  tidak mahu lupai jasa & kesukaranmu,
Namun ramai mendustakan ajaranmu,
Harta kini lebih dicintai dari cintamu,
Cinta Allah & Rasul menjadi lafaz kaku,
Seperti khayalan yang nyata palsu,

Wahai Rasulullah,
Dosa kami ibarat lautan tidak berpenghujung,
Namun dirasa umpama lalat di hujung hidung,
Hinggapnya hanya sebentar,
Bila ditepis ia tidak lagi berkunjung...

Taubat kami kurang kekesalan,
Tiada penghayatan, tiada keinsafan
Hati kian berkarat, dipenuhi dosa tanpa Nur Tuhan,
Anehnya, kami masih merasa layak ke syurga idaman,

Wahai Rasulullah,
Aurat wanita tercemar kian,
Berbangga ditayang & dihias berlebihan,
Ditagih penghargaan dan kalam pujian,
Tidak dipeduli murka Tuhan,
Bapa & suami dayus suatu kebiasaan,
Cuaikan amanah ketua keluarga lantikan tuhan,

Wahai Rasulullah,
Bersamamu, kami merindui kehidupan,
Namun adakah diri ini punyai kelayakan,
Dibanding sahabat, tabien & solihin yang beriman,
Dimanakah tempat kami di sisi insan kesayangan Tuhan,
Dipohon syafaatmu duhai kekasih pilihan,

Wahai Rasulullah,
Belas Allah kami harapkan,
Moga , tatkala menjelang kematian,
Jiwa yang sejahtera dapat kami hamparkan.


Zaharuddin Abd Rahman
www.zaharuddin.net
Leicester, UK
31 Ogos 2010

*SUMBER  UZAR*
##layakkah kami untuk syafaatmu ƪ(´~`")∫ ##




Older Post | Newer Post